UNITY IN DIVERSITY : MAHASISWA TADRIS IPA IAIN PONOROGO MENGIKUTI PORSI JAWARA I PTKIN 2023 DI UIN KHAS JEMBER DALAM BIDANG KARYA INOVASI MEDIA PEMBELAJARAN

Porsi Jawara I PTKIN 2023 merupakan usaha bersama PTKIN se-Jawa dan Madura dalam mencerdaskan anak bangsa melalui kegiatan akademik maupun non akademik. Acara ini dapat dikatakan acara yang istimewa karena terdapat berbagai cabang lomba yang dipertandingkan dengan menjunjung tinggi sportivitas dan mengusung tema “Unity in Diversity” yang berlangsung pada tanggal 1 sampai dengan 5 November 2023. Terdapat tiga kategori perlombaan yakni bidang olahraga, bidang seni dan bidang ilmiah. Pada bidang ilmiah terdapat berbagai macam cabang lomba yang ditandingkan salah satunya adalah karya inovasi media pembelajaran.

Lomba karya inovasi media pembelajaran ini merupakan ajang yang mempertemukan berbagai hasil karya inovasi dalam bidang pembelajaran yang dirancang oleh tim mahasiswa. Pada lomba karya inovasi media pembelajaran ini dilaksanakan di Gedung Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan UIN Khas Jember. Dari berbagai PTKIN mengirimkan delegasinya untuk bertanding dalam bidang karya inovasi media pembelajaran salah satunya adalah IAIN Ponorogo yang mengirimkan 3 mahasiswa dari jurusan Tadris IPA mewakili kontingen IAIN Ponorogo. Mahasiswa tersebut adalah Alfi Mufidah, Rifa Mufidah dan Adelia Dwi Octaviani.

Pada lomba karya inovasi media pembelajaran diawali dengan babak penyisihan yang berlangsung secara daring dengan mengumpulkan karya inovasi media pembelajaran dalam sebuah video yang diunggah pada channel Youtube. Dari babak tersebut dipilih 10 besar finalis untuk maju ketahap berikutnya dan mempresentasikan hasil karya inovasi media pembelajaran yang telah dibuat. Setelah melalui tahap penjurian pada babak penyisihan maka diumumkanlah 10 besar tim yang maju ke babak final yang salah satu finalis 10 besarnya adalah IAIN Ponorogo.

Selanjutnya pada babak 10 besar sesi presentasi masing-masing finalis berlangsung dalam dua sesi, yakni penampilan nomor urut 1-5 di sesi pertama, dan penampilan nomor urut 6-10 disesi kedua. Masing-masing tim pun saling menunjukkan kebolehannya dalam mempresentasikan keunggulan-keunggulan dari karya inovasi media pembelajaran yang telah diciptakan tak terkecuali dari mahasiswa Tadris IPA IAIN Ponorogo. Karya inovasi media pembelajaran yang telah dibuat oleh mahasiswa Tadris IPA IAIN Ponorogo tersebut berjudul “ MONOSIPAEDU: Monopoli Real Terintegrasi Aplikasi Virtual Android Berbasis Artifical Intelegence dan Augmented Reality untuk Mewujudkan Pendidikan Berkelanjutan Guna Mendukung Pembelajaran Berorientasi SDGS 2030”. Setelah selesai, tim panitia melakukan rekapitulasi nilai di hari yang sama. Penetapan pemenang disaksikan secara langsung oleh Dewan Juri dan saksi-saksi.

Porsi Jawara I 2023 dapat dijadikan sebagai wadah untuk mengasah bakat dan talenta mahasiswa PTKIN, serta untuk mempererat tali silaturahmi dan persaudaraan. Juara yang sejati itu sendiri adalah tanggungjawab, komitmen dan kejujuran. Salam Ilmuwan Santri!!

Penulis : Rifa Mufidah

Author

About Me

Prodi Tadris Ilmu Pengetahuan Alam

Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan

Institut Agama Islam Negeri Ponorogo

Recent Posts

Our Videos